• Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Iklan
  • Tentang Kami
  • E-Paper
Jumat, 12/12/2025 02:47
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
    • OTOMOTIF
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • VIDEO
    • Breaking News
    • Bedah Tajuk
    • Economic Corner
    • Podcast
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
    • OTOMOTIF
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • VIDEO
    • Breaking News
    • Bedah Tajuk
    • Economic Corner
    • Podcast
  • INDEKS
No Result
View All Result
Home Hiburan

Sinopsis 28 Years Later: Film Zombie yang Penuh Makna

Tokoh utama, Spike (Alfie Williams), adalah bocah 12 tahun yang belajar bertahan hidup dari ayahnya, Jamie (Aaron Taylor-Johnson).

EffranbyEffran
25/06/25 - 10:30
in Hiburan
A A
Poster film 28 Years Later

Poster film 28 Years Later

Bandar Lampung (Lampost.co) — Film 28 Years Later membawa penonton kembali ke dunia pasca-apokaliptik ciptaan Danny Boyle dan Alex Garland. Namun, alih-alih menebar ketegangan nonstop, film itu justru menyentuh sisi emosional.

Cerita berawal dari pulau kecil, tempat sekelompok orang bertahan dari serangan virus zombie. Tokoh utama, Spike (Alfie Williams), adalah bocah 12 tahun yang belajar bertahan hidup dari ayahnya, Jamie (Aaron Taylor-Johnson).

Spike tumbuh di dunia tanpa teknologi dan penuh bahaya. Ia belajar membunuh zombie demi bertahan hidup. Namun, ketika ibunya, Isla (Jodie Comer), dalam kondisi terancam, Spike nekat membawa sang ibu keluar dari pulau. Keputusan itu membuat mereka harus menghadapi bahaya lebih besar di luar sana.

Film itu mengenalkan zombie berjenis Alpha, makhluk buas dengan kekuatan di atas rata-rata. Zombie itu tidak bisa kalah hanya dengan panah biasa.

Beberapa zombie terlihat membusuk dan obesitas, memakan apa saja demi bertahan hidup. Salah satunya bahkan memakan cacing tanah, menciptakan adegan menjijikkan sekaligus mengejutkan.

Beda dengan Film Zombie Lain

Film zombie lain yang penuh kejar-kejaran, sedangkan 28 Years Later lebih menekankan drama dan kedalaman karakter. Penonton tidak akan menemukan banyak aksi brutal seperti di 28 Days Later.

Namun, tetap ada adegan menegangkan seperti serangan Alpha pertama dan perjalanan dalam kereta api terbengkalai. Aksi tersebut tersaji dengan visual sinematik yang memukau.

Danny Boyle tetap menghadirkan visual yang mencolok seperti film pertamanya. Kamera iPhone untuk merekam beberapa adegan guna meningkatkan ketegangan.

Bersama sinematografer Anthony Dod Mantle, Boyle menghadirkan warna alam yang kontras dengan konten penuh darah. Gaya itu membuat film terasa unik dan sangat kuat secara visual.

Apa Nilai Emosional 28 Years Later?

Garland dan Boyle menyisipkan unsur coming-of-age dalam cerita. Film itu tak hanya soal zombie, tapi juga perjalanan batin seorang bocah menuju kedewasaan.

Tanpa internet, televisi, atau ponsel, Spike hanya mengenal cara bertahan hidup.

Itulah mengapa saat film masuk babak terakhir, kisah itu berubah menjadi perenungan soal hidup dan mati.

Jika mengharapkan sensasi adrenalin seperti film zombie klasik, mungkin kamu akan kecewa. Namun, jika kamu siap dengan pendekatan baru dan kisah emosional, film itu sangat layak kamu nikmati.

Apakah Film itu Akan Ada Lanjutan?

Ya, 28 Years Later hanya bagian awal dari trilogi tulisan Alex Garland. Akhir film itu belum menyelesaikan kisah Spike sepenuhnya, membuat penonton penasaran menunggu kelanjutannya.

Tags: 28 Years Latersekuel 28 Days Later
ShareSendShareTweet

Berita Lainnya

Dude Harlino

Dude Harlino Klarifikasi Kasus Investasi, Tanggung Jawab Moral Disorot Publik

byNana Hasan
11/12/2025

Jakarta (Lampost.co) - Dude Harlino akhirnya memberi klarifikasi terkait namanya yang ikut terseret dalam kasus Dana Syariah Indonesia. Kasus gagal...

Tasya Farasya

Tasya Farasya Ungkap Titik Terendah Usai Perceraian: Pernah Ingin Lompat dari Atap

byNana Hasan
11/12/2025

Jakarta (lampost.co) - Tasya Farasya akhirnya resmi bercerai dari Ahmad Assegaf setelah putusan Pengadilan Agama Jakarta Selatan pada 12 September...

The Boys Musim Kelima

The Boys Final Season Tayang April 2026, Prime Video Rilis Trailer Perdana

byNana Hasan
11/12/2025

Jakarta (Lampost.co) - Prime Video resmi mengumumkan bahwa The Boys Final Season akan tayang pada 8 April 2026. Pengumuman ini...

Berita Terbaru

Dorong Keragaman Produk Tepung Berbasis Singkong
Humaniora

Dorong Keragaman Produk Tepung Berbasis Singkong

byWandi Barboyand1 others
11/12/2025

Bandar Lampung (Lampost.co): Pengembangan ragam tepung berbasis singkong semakin mendapat perhatian sebagai strategi memperkuat industri pangan dan meningkatkan nilai tambah...

Read moreDetails
Warga Kecewa Kasus Korupsi Kembali Jerat Kepala Daerah di Lampung

Warga Kecewa Kasus Korupsi Kembali Jerat Kepala Daerah di Lampung

11/12/2025
penyerahan reward mobil BRI Pringsewu

BRI Kantor Cabang Pringsewu Serahkan Reward Mobil kepada KSP Kopdit Gentiaras Pringsewu

11/12/2025
Horison Hotels Group

Horison Hotels Group Hadirkan Promosi Akhir Tahun di Seluruh Indonesia, Diskon hingga 15%

11/12/2025
PkM Poltekkes Kemenkes Tanjungkarang

Prodi Keperawatan Kotabumi Poltekkes Kemenkes Tanjungkarang Gelar Pengabdian Masyarakat untuk Cegah Strok pada Lansia

11/12/2025
Facebook Instagram Youtube TikTok Twitter

Affiliated with:

Informasi

Alamat 
Jl. Soekarno – Hatta No.108, Hajimena, Lampung Selatan

Email

redaksi@lampost.co

Telpon
(0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi)

Sitemap

Beranda
Tentang Kami
Redaksi
Compro
Iklan
Microsite
Rss
Pedoman Media Siber

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BOLA
  • TEKNOLOGI
  • EKONOMI BISNIS
    • BANK INDONESIA LAMPUNG
    • BANK SYARIAH INDONESIA
    • BANK LAMPUNG
    • OTOMOTIF
  • PENDIDIKAN
    • UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
    • UNILA
    • UIN LAMPUNG
    • U B L
    • S T I A B
  • KOLOM
    • OPINI
    • REFLEKSI
    • NUANSA
    • TAJUK
    • FORUM GURU
  • LAMPUNG
    • BANDARLAMPUNG
    • PEMKOT BANDARLAMPUNG
    • PEMPROV LAMPUNG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • LAMPUNG BARAT
  • IKLAN PENGUMUMAN
  • VIDEO
    • Breaking News
    • Bedah Tajuk
    • Economic Corner
    • Podcast
  • INDEKS

Copyright © 2024. Lampost.co - Media Group, All Right Reserved.