Bandar Lampung (Lampost.co) — DPW
NasDem Lampung menyambangi DPTW
PKS Lampung, Rabu, 3 Juni 2024. Kunjungan tersebut untuk membalas dua kali kunjungan PKS, sekaligus membahas wacana koalisi
Pilkada Provinsi Lampung dan 15 kabupaten/kota.
.
Ketua DPW NasDem Lampung Herman Hn mengatakan kemungkinan koalisi dengan PKS sangat bisa terjadi. Apalagi saat ini NasDem mendapat 10 kursi DPRD Lampung hasil Pemilu 2024. Sementara PKS mendapatkan kursi 7, sehingga jumlah kursi 17 sudah cukup untuk maju dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung.
.
“Ya bisa terjadi koalisi. PKS sudah dua kali kunjungan ke kita. Kami harus berkunjung juga, dan harus saling koordinasi, ya doain aja biar bersama,” ujar Herman Hn.
.
.
Kemudian soal tiga nama yang pernah tersampaikan oleh DPTW PKS untuk menjadi calon Wakil Gubernur Lampung. Herman menyatakan kemungkinan menggandeng PKS sangat bisa terwujud. Tiga kader PKS yakni, dua anggota DPR RI Al Muzammil Yusuf, dan Junaidi Auly, serta Ketua DPTW PKS Ahmad Mufti Salim.
“Siapa saja, nanti kita berunding. Apa yang enggak bisa, kami juga membahas soal kemajuan Lampung. Yang penting rakyat makmur, rakyat senang,” katanya.
.
Selanjutnya, Herman Hn meminta agar masyarakat menunggu pengumuman dari DPP NasDem untuk mengetahui siapa yang akan terusung sebagai calon Gubernur. Herman memperkirakan, sebelum tanggal 10 Agustus 2024, kandidat kepala daerah untuk Lampung sudah ada putusannya. “Sebentar lagi,” katanya.
.
Herman Hn juga memaparkan NasDem sudah berkoordinasi dengan PKS terkait penjajakan koalisi pada 15 kabupaten/kota. Namun, ia belum bisa memaparkan secara spesifik.
.
Sementara itu, Ketua DPTW PKS Ahmad Mufti Salim mengatakan, saat ini chemistry NasDem dan PKS sudah kuat. Namun PKS dan NasDem sepakat maju untuk menang. “Mudah-mudahan sebelum 27 Juli 2024, sudah ada kesepakatan, dan putusan 5 Agustus 2024” katanya.