Bandar Lampung (Lampost.co)– Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) akan melakukan sidak takjil di sejumlah lokasi di Bandar Lampung
Kepala BBPOM Bandar Lampung Ani Fatimah Isfarjanti mengatakan pengawasan takjil seperti tahun kemarin, yakni mengambil sampel takjil.
“Nanti kami akan mengambil sampel beberapa takjil,” ujarnya, Senin, 3 Maret 2025.
Melarang Penjualan
Ani menyampaikan jika dalam pengawasan ada takjil yang diduga mengandung bahan berbahaya maka pihaknya melarang penjualan makanan itu.
“Kemudian kami akan menelusuri bahan baku berbahaya tersebut sampai ke pemasoknya,” paparnya.
Ia menjelaskan akan memberi sansko berupa pembinaan kepada pedagang hingga pemasoknya. “Jadi dari hulunya yang kami cegah,” tandasnya.