Bandar Lampung (Lampost.co)– Ratusan warga atau sebanyak 150 warga RT 06, Lingkungan 01, Kelurahan Rajabasa, Kecamatan Rajabasa, Bandar Lampung mengungsi ke Masjid Nurussalam akibat banjir.
Warga terpaksa mengungsi dikarenakan banjir bandang meluap hingga ke rumah-rumah warga.
Pantauan Lampost.co, pukul 23.42 ratusan warga berduyun-duyun saling membantu proses evakuasi.
Sahroni Zakaria, Ketua RT 01 Lingkungan 06, Kelurahan Rajabasa mengatakan
tersisa 35 orang terjebak banjir dan masih terus upaya evakuasi.
“Sudah 65 persen warga mengungsi yang kami arahkan ke masjid,” ungkapnya, Sabtu dini hari, 25 Februari 2024.
Ia menyebut sumber banjir berasal dari Kali Polinela yang meluap seiring curah hujan tidak berhenti.
Sahroni mengaku banjir bandang yang terdampak wilayahnya baru pertama kali terjadi.
“Sebelumnya belum pernah terjadi, ini baru pertama kali terjadi banjir bandang. Biasanya banjir biasa aja, nah ini luar biasa,” terangnya.
Hingga saat ini, ia bersama warga mengandalkan makanan dari swadaya masyarakat saja.
“Kami bahu membahu memberi pakaian dan makanan. Kalau dari pemerintah belum ada,” ungkapnya.
“Mungkin kita butuh (bantuan pemerintah) berupa pakaian dan makanan, karena kembali ke rumah belum bisa masak,” sambungnya.
Ia menyebut kejadian banjir selepas magrib dan makin meluap airnya dan hingga saat ini air saat ini belum surut.
“Ketinggian air hampir sedada, sehingga mereka ada yang bertahan di atas genteng. Mereka jebol asbes untuk naik ke genteng, karena air sudah sampai dada,” pungkasnya.