Menggala (Lampost.co) — Pemkab Tulangbawang menyiapkan dana Rp2 miliar untuk membayar kenaikan gaji 1.529 tenaga honorer tahun 2024.
Pasalnya tahun ini, Penjabat (Pj) Bupati Tulangbawang, Qudratul Ikhwan memberikan angin segar dengan menaikan penghasilan tenaga honorer Rp100 ribu per bulan.
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Tulangbawang, Rustam Efendi, mengatakan total dana Pemkab Tulangbawang siapkan untuk membayar gaji serta tambahan pendapatan tenaga honorer pada tahun ini sebesar Rp26 miliar.
“Khusus untuk kenaikan gaji sebesar Rp100 ribu yang akan tenaga honorer terima, pemerintah menyiapkan dana Rp2 miliar,” kata Rustam Efendi, Selasa, 27 Februari 2024.
Terpisah, Pj Bupati Tulangbawang, Qudratul Ikhwan, menegaskan alasan dirinya menaikan pendapatan 1.529 tenaga honorer sebesar Rp100 ribu per bulan.
Karena gaji yang saat ini ia anggap jauh dari biaya kebutuhan hidup saat kondisi meroketnya harga kebutuhan pokok pasaran.
“Saya merasa jumlah sebelum naik masih jauh dari kebutuhan dasar mereka, tapi kemampuan kita juga tidak ada,” kata dia.
Menurutnya paling tidak pihaknya memberikan kenaikan walaupun hanya Rp100 ribu dan semoga ada mamfaat.
Ia menilai, sejauh ini seribuan honorer itu tetap memiliki peran viral dalam proses pembangunan daerah.
“Pembagian SK itu juga menjadi kepastian Pemkab Tulangbawang tetap mempertahankan tenaga honorer untuk tetap mengabdi,” ujarnya.
Menurutnya peran mereka sangat besar, baik dari sisi administrasi maupun oprasional.
“Mereka ini kan ada yang cleaning servis, penjaga kantor, dan juga ada petugas penegak Perda seperti dari Pol-PP tanpa mereka kita juga akan kesulitan,” ujar dia.