Kotabumi (Lampost.co): Peringatan Hari Pramuka ke-63 di Kabupaten Lampung Utara meriah dengan prosesi adat, Rabu, 14 Agustus 2024.
Ribuan peserta mengikuti kegiatan upacara adat “Ngarak Temuy” di Lapangan MIN 5 Lampung Utara, Kecamatan Blambangan Pagar, Desa Blambangan.
Pj Bupati Lampung Utara, Aswarodi secara resmi membuka kegiatan tersebut. Ia juga menjadi pembina upacara dalam peringatan Hari Pramuka ke-63 tingkat Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Lampung Utara.
Pembukaan kegiatan dengan tari “Sigeh Pungutan” oleh siswi MAN/MIN se-Kecamatan Abung Selatan.
Prosesi itu bertujuan untuk menghormati tamu yang hadir, antara lain Dandim 0412 LU Letkol Inf Hery Eko Prabowo, dan Kapolres AKBP Teddy Rachesna, Kepala Pemukiman Angkatan Laut (Kakimal) Lampung, Letkol Marinir Herman Sobli, Kepala Kejaksaan Negeri, Sekretaris Daerah, Lekok, Asisten 1, Mankodri. Dan jajaran, mulai dari Kepala OPD, Camat, Kabag, Lurah dan tamu undangan.
Pj Bupati Lampung Utara, Aswarodi mengapresiasi anggota pramuka yang telah berkontribusi dalam pembangunan. Dengan semangat kecintaan terhadap Tanah Air, serta memperkuat nilai-nilai gotong-royong di masyarakat.
Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan melindungi generasi muda dari pengaruh negatif. “Tunjukkan semangat Pramuka dengan menjadi teladan dalam menjaga kebersihan lingkungan, keamanan, dan ketertiban. Jauhilah pengaruh negatif yang bisa merusak masa depan generasi muda kita,” kata Aswarodi.
Dandim 0412/ Lampura, Letkol Inf Hery Eko Prabowo juga menyampaikan apresiasinya. Atas terselenggaranya kegiatan pramuka tersebut. Hingga sukses, dan menarik perhatian masyarakat.
“Kami mengapresiasi, semoga ke depan makin banyak adat – istiadat lokal terangkat. Dalam memeriahkan hari Pramuka,” ujarnya.
Dandim 0412/ Lampura juga berharap agar semangat kebersamaan dan gotong-royong oleh Pramuka terus tertanam di tengah masyarakat Lampung Utara.
“Semoga semangat kebersamaan ini dapat terus dikembangkan di seluruh lapisan masyarakat,” kata dia.
Peringatan Hari Pramuka diharapkan semangat kebersamaan dan gotong-royong terus tumbuh di masyarakat Lampung Utara.
Serta mampu menyatukan hati dan pikiran demi kemajuan daerah.
Acara ini semakin meriah dengan berbagai kegiatan, antara lain tari, lomba-lomba Pramuka, dan hiburan rakyat.