Madrid (Lampost.co)—Real Madrid harus mengakui keunggulan Barcelona ketika kedua tim bertemu dalam lanjutan La Liga Minggu (27/10/2024) dini hari tadi. Los Blancos kalah telak 0-4 dari Blaugrana.
Arsitek Madrid, Carlo Ancelotti, kecewa berat dengan kekalahan timnya. Apalagi ia merasa timnya bisa mengimbangi Barca pada babak pertama.
Namun setelah Barca mencetak gol, Madrid mulai kehilangan momentum dan bermain lebih terbuka. Tapi hal itu menjadi bumerang karena ruang yang mereka tinggalkan bisa Barca manfaatkan untuk melancarkan serangan balik dan menambah gol.
“Kami bermain imbang dan dengan intensitas pada babak pertama. Seharusnya kami bisa mencetak gol, tapi gagal. Kami punya kesempatan untuk unggul lebih dahulu,” kata Ancelotti di laman resmi klub.
“Setelah mereka mencetak gol, kami kehilangan momentum. Kemudian mereka punya ruang pada skor 0-2, kami harus mengambil risiko dengan satu lawan satu di belakang dan mereka menciptakan beberapa peluang lewat serangan balik,” jelasnya.
“Kami tampil baik pada babak pertama dan kami harus meneruskan itu. Kami terluka, ini sulit, dan momen yang rumit,” pungkasnya.