Kumamoto (Lampost.co)—Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto harus bekerja keras untuk mengamankan tiket babak kedua Kumamoto Masters 2024. Mereka menyingkirkan wakil Amerika Serikat, Chen Zhi Yi/Presley Smith, dengan skor 25-23 dan 21-11.
Fajar/Rian mengaku sempat terkejut dengan performa Chen/Smith karena baru pertama kali berjumpa. Ditambah lagi, unggulan ketiga itu kerap melakukan kesalahan sendiri pada gim pertama.
“Di gim pertama harus diakui start kami banyak melakukan kesalahan sendiri. Lawan juga bermain bagus di posisi yang menang angin, menekan dan menyerangnya mereka lebih enak. Pengembalian kami banyak yang agak tanggung dan itu memudahkan mereka meraih angka,” tutur Rian.
“Cukup terkejut dengan permainan lawan, kami belum pernah bertemu sebelumnya. Di gim pertama pertahanan kami cukup rapuh, kurang maksimal. Tapi kami tidak mau menyerah, mencoba satu demi satu untuk mengejar,” ungkap Fajar.
“Tadi kami akhirnya mencoba memanjangkan bola dulu dan dari sana bisa dapat banyak poin. Di gim kedua, kami sudah lebih nyaman bermainnya,” ucap Fajar.
“Besok ada hari libur sebelum ke 16 besar, tapi kami akan gunakan untuk latihan. Dari pertandingan ini kami harus mengembalikan feeling-feeling pukulan lagi,” ujar Rian.