Bandar Lampung (Lampost.co) — Timnas U-23 Indonesia akan melawan tim Guinea dalam partai play-off Olimpiade 2024 di INF Clairefontaine, Prancis, Kamis, 9 Mei 2024. Kedua tim itu sama menduduki posisi peringkat empat masing-masing dari Piala Asia U-23 dan Piala Afrika U-23 2023.
Wakil Ketua Asprov PSSI Lampung, Yoga Swara, menilai pertandingan yang memperebutkan tiket Olimpiade Paris, Prancis 2024 itu cukup berat. Pasalnya, Garuda Muda bakal menghadapi skuad Guinea yang terdapat 13 pemain berlaga di liga kawasan Eropa termasuk pemain jebolan Barcelona, Ilaix Moriba.
“Cukup berat mending lawan Irak. Guinea ini 13 pemain bermain di Eropa dan postur pemainnya lebih bagus,” kata Yoga, Selasa, 7 Mei 2024.
BACA JUGA: Pertandingan Indonesia vs Guinea Resmi Disiarkan TV Nasional
Meski secara kertas timnas Guinea lebih unggul, skuad Shin Tae Yong jangan sampai pesimis. Untuk melawannya, Timnas Indonesia perlu menggenjot fisik yang saat ini mudah terkuras sepanjang 2 x 45 menit.
“Kemarin lawan Irak kedodoran di fisik karena hanya kuat di babak pertama saja. Selain itu, permainan individu juga merusak skema tim,” ujar dia.
Apalagi, Justin Hubner sebagai andalan di lini belakang juga berpotensi absen pada laga melawan Guinea itu. “Sangat sulit mencari pemain pengganti Hubner, terlebih secara permainan dia jarang membuat kesalahan di area kotak penalti. Meski masih ada Komang atau Ridho, timnas akan sangat kehilangan Hubner,” ujar dia.
Dia juga melihat lini depan pemain Garuda Muda harus dapat lebih klinik dan memanfaatkan peluang sebaik-baiknya untuk mencetak gol. Sebab, para pemain depan timnas Indonesia tidak klinis di kemelut gawang. “Perlu menjadi gladiator depan, seperti Boas atau Bambang Pamungkas,” kata dia.