Bandar Lampung (Lampost.co) – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan informasi peringatan dini siaga banjir wilayah Kabupaten Pringsewu. Hal tersebut terjadi karena potensi hujan deras yang mengguyur daerah tersebut.
Mengutip BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Radin Inten II Lampung. Pada, Kamis, 20 Februari 2025 siaga banjir Kabupaten Pringsewu. ”Status siaga banjir. Sementara monitoring curah hujan 55.4 mm (16.12 WIB),” himbau BMKG.
Sementara hujan dengan intensitas tinggi Pringsewu berpotensi menyebabkan banjir. Kemudian banjir bandang, genangan luas, longsor, petir, dan angin kencang pada beberapa wilayah. Wilayah yang perlu meningkatkan kewaspadaan Sukoharjo, Adiluwih, Banyumas, Gadingrejo, Pringsewu dan sekitarnya.
Kemudian untuk potensi dampak yang muncul seperti banjir dan genangan luas pada daerah rendah dan dekat aliran sungai. Kemudian longsor pada daerah perbukitan dan tebing, berpotensi mengganggu jalur transportasi. Lalu petir dan angin kencang dapat merusak bangunan ringan dan menyebabkan pohon tumbang.
Sementara itu, BMKG juga memberikan langkah antisipasi. Pertama, hindari daerah rawan longsor dan tepian sungai yang berpotensi meluap. Kedua, waspada terhadap sambaran petir dan jangan berlindung bawah pohon besar. Ketiga, bersiap untuk kemungkinan evakuasi jika terjadi peningkatan debit air sungai. Keempat, pantau terus informasi cuaca terkini dari BMKG untuk langkah pencegahan lebih lanjut.
“Tetap waspada dan prioritaskan keselamatan. Jika terjadi kondisi darurat, segera laporkan ke pihak terkait. BMKG terus memantau perkembangan cuaca dan memberikan peringatan dini untuk masyarakat,” pesannya.