Bandar Lampung (Lampost.co) — Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Lampung menilai momen mudik dan libur Lebaran 2024 membawa pengaruh positif bagi perekonomian Lampung. Salah satu sektor yang terdongkrak pada bidang pariwisata.
Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Lampung, Bobby Irawan, menyebut peningkatan jumlah mobilitas orang di memberikan multiplier effect untuk perekonomian Lampung.
“Dampak ekonomi dari lebaran kali ini sangat besar khususnya untuk pariwisata. Selain itu, punya efek pengganda bagi sektor ekonomi lainnya,” ujar Bobby, Senin, 15 April 2024.
Dampak luas itu mulai dari peningkatan okupansi hotel, transaksi belanja, hingga penjualan oleh-oleh khas Lampung.
Berdasarkan proyeksi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), nilai perputaran ekonomi secara nasional selama Idulfitri 1445 H bisa mencapai Rp276,11 triliun.
BACA JUGA: Daerah Harus Mampu Manfaatkan Peluang di Masa Libur Lebaran
“Kalau di Lampung, proyeksi kami jumlah pergerakan orang sekitar 2,5-3 juta orang saat Lebaran. Kalau melihat di lapangan, kami yakin angka itu terlampaui,” kata dia.
Jumlah wisatawan di Lampung juga mengalami lonjakan dari pada lebaran tahun lalu. Sebab, Lampung kian menjadi pilihan destinasi wisata bagi para pelancong domestik dan luar daerah.
“Kunjungan wisatawan luar biasa, seperti Palembang, Jambi, Bogor, dan Jakarta,” ujar dia.
Untuk itu, Pemprov Lampung berkomitmen untuk terus mendorong optimalisasi sektor pariwisata dengan menggandeng masyarakat yang berbasis pemberdayaan kelompok.
Hal itu diharapkan dapat terus menyumbangkan dampak positif bagi perekonomian daerah. “Kami punya prospek yang bagus. Kalau eksplorasinya tepat dan nilai ekonomi akan makin tinggi,” kata dia.