Jakarta (Lampost.co)— Nafa Urbach menjadi salah satu artis yang terpilih sebagai anggota DPR periode 2024-2029. Anggota DPR dari Fraksi Partai Nasdem ini mulai menjalankan tugasnya sebagai wakil rakyat.
Nafa saat ini duduk di Komisi IX DPR RI. Artis 44 tahun itu pun kerap membagikan aktivitasnya di DPR. Termasuk ketika bertemu dengan Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia pimpinan Abdul Kadir Karding.
“Sedih sekali ketika mendengar berita terkait Tenaga Kerja Indonesia mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan. Seperti, kekerasan, pelecehan seksual dan sulitnya pemberangkatan Pekerja Migran Indonesia secara legal prosedural,” tulis Nafa Urbach di Instagram.
Baca juga: Ini Daftar 24 Selebriti Jadi Anggota DPR RI 2024-2029
“Sebagai wakil rakyat, saya akan terus berjuang bersama Komisi IX dan Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia untuk melindungi dan Kesejahteraan para Pekerja Migran Indonesia,” lanjutnya.
Dalam unggahan video yang Nafa unggah menyampaikan keprihatinannya terhadap masalah pekerja migran Indonesia (PMI) khususnya kaum perempuan yang kerap mengalami kekerasan seksual. Banyak pekerja migran wanita yang pulang ke Indonesia dalam kondisi hamil.
Nafa pun berharap pemerintah membuat pusat rehabilitasi untuk para pekerja migran Indonesia. Nafa ingin pekerja migran yang mengalami kekerasan seksual bisa pulih fisik dan mental.
“Makanya saya sangat setuju harus ada pusat rehabilitasinya. Tapi harus ada juga orang-orang yang mau dan rela hati untuk melayani orang-orang ini, untuk menyembuhkan mentalnya kembali. Jadi kalau benar-benar negara bisa hadir untuk para korban ini, saya harap semuanya bukan wacana, tapi benar-benar bisa merealisasikan,” jelas Nafa.
Penyampaian Nafa yang lugas itu pun mendapat pujian dari warganet. Mereka berterima kasih Nafa mau menyampaikan aspirasi para pekerja migran Indonesia.
“Mbak Nafa.. terimakasih sudah mewakili suara kami para BMI,” tulis netizen.
“Bravo sayang, pintar n cantik, semangat,” puji aktris senior Foto Jenny Rachman.
“Mantap,” tulis anggota DPD Fahira Idris.