Sukadana (Lampost.co)– Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Nasional Anti Narkotika (Granat) Kabupaten Lampung Timur melakukan sosialisasi bahaya narkoba di tingkat pelajar. Kegiatan tersebut berlangsung di aula SMK Praja Sribhawono, Lampung Timur, Senin, 13 Januari 2025.
SMK Praja Utama Sribhawono mengadakan sosialisasi tentang bahaya narkoba, dengan menghadirkan pemateri dari BNNK dan Granat. Adapun di tahun 2045 merupakan capaian generasi emas. Yakni gagasan untuk mempersiapkan generasi muda Indonesia yang berkualitas, berkompeten, dan berdaya saing tinggi.
Baca juga: Perbanyak Tempat Rehabilitasi Narkoba di Pelosok Daerah
Visi ini merupakan bagian dari perayaan 100 tahun kemerdekaan Indonesia. Di mana Indonesia ingin menjadi negara yang berdaulat, maju, dan berkelanjutan. Untuk mencapai Generasi Emas 2045, memerlukan generasi muda yang bebas narkotika.
Generasi muda adalah generasi penerus bangsa Indonesia, penting bagi suatu bangsa untuk menyiapkan generasi mudanya agar bisa membangun sebuah peradaban yang kreatif, aktif, kritis serta sehat jasmani dan rohani.
Terutama di era teknologi saat ini, hampir semua hal bisa generasi muda dapatkan. Termasuk narkotika dan obat terlarang yang peredarannya semakin terselubung dan sangat rentan oleh para remaja lakukan.
“Kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan di lingkungan sekolah tingkat SMK, kami dari GRANAT berkolaborasi dengan BNNK menjadi pemateri, dari kami pengurus DPC GRANAT Lamtim ada bapak Deki yang menjadi pemateri, kebetulan beliau juga sebagai kapuskes sribhawono,” ujar Bendahara DPC Granat Lampung Timur Rahmat Hidayat mewakili Ketua &Musannif Effendi Yusnida.
Wawasan bagi Pelajar
Deki Ismirawansyah sebagai pemateri dari BNN dan Granat melakukan sosialisasi terkait NAPZA. “Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan wawasan dan pengetahuan kepada para remaja. Yaitu tentang bahaya narkoba dan dampak buruk yang ditimbulkan,” jelas Deki.
Menurutnya, kesadaran para peserta didik juga dia harapkan semakin meningkat akan bahaya penyalahgunaan penggunaan narkoba. “Kami dari pihak Granat berharap kegiatan ini berkelanjutan untuk ke depannya. Karena pada dasarnya jika kita sering mengingatkan mereka lebih, maka pencegahan akan berdampak positif,” kata dia.
Sementara itu, Sivit Raharjo mewakili Kepala BNNK Lampung Timur, Maman Permana mengatakan, pengetahuan dan pemahaman tentang narkoba bagi generasi muda sangat penting. Hal itu dapat bermanfaat, karena korban penyalahgunaan narkoba itu biasanya diawali dari ketidaktahuan si korban.
“Karena itu kami datang ke SMK Praja Utama Sribhawono ini untuk memberikan pemahaman. Yaitu tentang bahaya dan bentuk dari narkoba serta hukuman bagi penyalahguna. Supaya para pelajar paham dan dapat menghindarinya,” pungkasnya.
Ikuti terus berita dan artikel Lampost.co lainnya di Google News