Jakarta (Lampost.co) — PSSI terus menggodok strategi bagi Timnas Indonesia menjelang putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Salah satu opsi yang tengah dipertimbangkan adalah menaturalisasi kapten klub Liga Jepang, Riki Matsuda, untuk menambah ketajaman lini serang skuad Garuda.
Poin Penting:
-
Riki Matsuda memiliki statistik impresif dan bisa menjadi duet ideal Ole Romeny.
-
Memenuhi syarat FIFA karena memiliki garis keturunan Indonesia dari sang ayah.
-
PSSI masih mempertimbangkan opsi pemain diaspora baru untuk memperkuat timnas.
Timnas Indonesia akan menghadapi dua laga krusial pada Maret, yakni melawan Australia di Sydney Football Stadium pada Kamis, 20 Maret 2025 dan menjamu Bahrain di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, lima hari kemudian. Untuk menghadapi tantangan berat ini, PSSI terus berupaya menambah amunisi dengan merekrut pemain diaspora.
Peluang Naturalisasi
Setelah resmi menaturalisasi Ole Romeny, PSSI sedang menanturalisasi tiga pemain diaspora baru. Ketiganya, yakni Emil Audero, Dean James, dan Joey Pelupessy. Namun, opsi pemain keturunan yang bisa memperkuat Timnas Indonesia masih terbuka lebar, termasuk di sektor serang.
Baca juga: Duo Jepang Keturunan Jawa Buka Peluang Dinaturalisasi
Dengan absennya Ragnar Oratmangoen dan menurunnya performa Rafael Struick di Liga Australia, pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, membutuhkan striker baru yang mampu menjadi andalan. Salah satu kandidat yang bisa menjadi opsi adalah Riki Matsuda, kapten klub Liga Jepang atau J-League, Kataller Toyama.
Berdasarkan data Transfermarkt, Matsuda memiliki statistik impresif di Liga Jepang. Pemain kelahiran Osaka itu telah mencetak 29 gol dan 21 assist dari 189 pertandingan di J2 League (kasta kedua Liga Jepang). Sementara itu, di J1 League, ia mencatatkan enam gol dan empat assist dalam 60 pertandingan. Kemampuannya bermain sebagai winger maupun second striker menjadi nilai tambah yang bisa memberi manfaat bagi Timnas Indonesia.
Memenuhi Syarat FIFA
Meski lahir dan berkarier di Jepang, kapten klub Liga Jepang itu memiliki darah Indonesia dari sang ayah yang berasal dari Jawa. Sementara ibunya berkewarganegaraan Jepang. Hal ini membuatnya memenuhi syarat FIFA untuk dinaturalisasi.
Sesuai regulasi FIFA, pemain naturalisasi harus memiliki garis keturunan hingga tiga generasi, yakni maksimal sampai kakek atau nenek. Matsuda, yang memiliki ayah asli Indonesia, secara otomatis memenuhi persyaratan tersebut.
<p>Dalam sebuah wawancara dengan kanal YouTube J.League, kapten klub Liga Jepang tersebut mengungkapkan ketertarikannya untuk membela Timnas Indonesia jika ada kesempatan.
“Kalau level negara saya belum pernah di Indonesia. Kalau soal keinginan (membela Timnas Indonesia), pasti ada.Pertama, kita berarti harus ke sana terlebih dahulu,” ujar Matsuda.
Opsi Duet dengan Ole Romeny
Jika bergabung Timnas Indonesia, kapten klub Liga Jepang itu bisa menjadi tandem ideal Ole Romeny di lini depan. Dengan pengalaman bertanding di Jepang serta jam terbang tinggi di berbagai level kompetisi, ia berpotensi menjadi tambahan kekuatan yang skuad Garuda butuhkan dalam perjuangan lolos ke Piala Dunia 2026.
<p>Namun, keputusan akhir tetap berada di tangan PSSI dan Patrick Kluivert. Dengan waktu yang semakin mepet menuju laga melawan Australia dan Bahrain, menarik ditunggu apakah pemain klub Liga Jepang itu akan dipanggil memperkuat Timnas Indonesia.