Bandar Lampung (Lampost.co) — Duel Timnas Indonesia melawan Australia 20 Maret 2025 merupakan laga matchday ketujuh putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup C. Untuk pertandingan nanti, Australia yang bertindak sebagai tuan rumah menyiapkan Stadion Sydney, Sydney, New South Wales.
Pemilihan stadion tersebut karena memiliki keterkaitan sejarah dengan Socceroos, julukan Timnas Australia. Hal itu yang membuat Federasi Sepak Bola Australia menggelar di stadion tersebut.
“Beberapa momen penting dan bersejarah bagi Timnas Australia terjadi di Sydney. Sebuah kebahagiaan bisa menyaksikan lagi timnas bermain di kota ini,” ujar James Johnson, CEO Federasi Sepak Bola Australia dalam laman timnas, Rabu, 11 Desember 2024.
Baca juga: Arab Saudi Tuan Rumah Piala Dunia 2034
Dukungan Suporter
Selain itu, pemilihan Stadion Sydney karena luar biasanya dukungan masyarakat setempat dan negara bagian New South Wales untuk Socceroos.
Laga nanti juga akan menjadi pertandingan pertama bagi Timnas Australia bertanding di stadion tersebut pascarenovasi. Australia terakhir bertanding di Stadion Sydney pada Maret 2027 saat menang 2-0 atas tamunya Uni Emirat Arab pada kualifikasi Piala Dunia 2018 dengan skor 2-0.
Pelatih Australia Sambut Gembira
Coach Tony Popovic sangat antusias timnya kembali bermain di Kota Sydney yang merupakan kota kelahirannya. Dia juga memulai karier di dunia sepak bola profesionalnya dengan bergabung klub Sydney United pada 1989.
Selain Popovic, beberapa pemain Timnas Australia meniti karier dari akademi di Sydney, seperti kiper AS Roma, Maty Ryan; Lewis Miller yang kini berkarier bersama Hibernian FC di Liga Skotlandia; dan Mitchell Duke yang memperkuat FC Machida Zelvia), Lewis Miller (Hibernian FC) dan Maty Ryan (AS Roma).
Persaingan Ketat
Pada laga pertama pada 10 September lalu di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, berbagi satu poin setelah laga berakhir imbang 0-0.
Dari daftar klasemen, posisi puncak menjadi milik Jepang yang dari enam pertandingan mengumpulkan poin 16. Persaingan ketat justru terjadi di antara lima tim di bawahnya.
Australia menguntit di belakangan Samurai Biru dengan poin tujuh. Indonesia berada di urutan ketiga dengan poin 6. Timnas Garuda hanya unggul selisih gol dari tiga tiga negara lain, Arab Saudi, Bahrain, dan Tiongkok.