Jakarta (Lampost.co) : Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menjalin komunikasi dengan seluruh partai politik. Sejumlah tokoh dan elite partai politik menghadiri halalbihalal sekaligus tasyakuran milad PKS yang ke-22 di DPP PKS, Jakarta Selatan. PKS mengundang seluruh partai politik terutama yang berkompetisi dalam Pilpres 2024.
Selain partai koalisi perubahan, perwakilan dari PDIP dan PPP juga hadir. Pelaksana tugas Ketum PPP, Mardiono hadir secara langsung. Adapun perwakilan dari PDI Perjuangan adalah Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Utut Adianto.
Politikus senior PDIP Hendrawan Supratikno menyebut kedatangan Utut ke acara PKS menjadi bukti partai berlogo banteng itu terus jaga komunikasi dengan seluruh partai politik.
“Artinya kami terus menjalin komunikasi dengan semua parpol. Kami membangun kerja sama yang baik dengan semua partai yang ada di parlemen,” kata Hendrawan kepada Media Indonesia (Grup Lamp), Minggu, 28 April 2024.
Hendrawan juga tak menyangkal bahwa penentuan posisi partainya berada dalam pemerintahan atau di luar pemerintahan pembahasannya dalam rapat kerja nasional (rakernas). Adapun Rakernas PDIP rencananya akhir bulan depan, yakni pada 24-26 Mei. “Nanti pada waktunya pengumuman itu oleh Sekjen,” ujarnya.
Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PDI Perjuangan (PDIP) Utut Adianto mengaku deg-degan saat memberikan sambutan pada acara halalbihalal di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan. Kehadiran Utut untuk mewakili PDIP pada acara yang juga peringatan hari jadi atau Milad PKS ke-22 tahun.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP Hasto Kristiyanto sempat menuturkan partainya sulit untuk membangun kerja sama dengan PKS dan Demokrat. Sikap politik itu muncul usai melihat seluruh kebijakan dari kedua parpol tersebut.
“Jadi itu merupakan hal yang rasional, hal yang biasa di dalam demokrasi. Ada suatu partai yang betul-betul bisa bonded, membangun kerja sama. Ada yang berbeda,” kata Hasto, beberapa waktu lalu.