Bandar Lampung (Lampost.co)– Bank Syariah Indonesia (BSI) meresmikan Kantor Fungsional Funding (KFF) di lingkungan UIN Raden Intan Lampung, Rabu, 5 Februari 2025. Pembukaan KFF itu merupakan relokasi KFO Mandiri WR Supratman Telukbetung Selatan untuk meningkatkan layanan kepada nasabah.
Regional CEO BSI Region III Palembang, Ari Yusnairy Muslim mengungkapkan, pemilihan UIN Raden Intan sebagai lokasi KFF karena memiliki visi yang sama terhadap perkembangan perbankan syariah. Menurutnya BSI dan UIN Raden Intan sama-sama memiliki nafas keislaman yang kuat.
Baca juga: Nasabah Segera Migrasi dari BSI Mobile ke BYOND by BSI Agar Pelayanan Maksimal
“Jadi kami melihat ada hubungan yang erat antara BSI dengan UIN Raden Intan Lampung, kami sama-sama memiliki nafas keislaman yang kuat,” ungkapnya saat diwawancarai usai meresmikan gedung KFF BSI UIN Raden Intan.
Ia mengatakan, ekosistem perbankan syariah di Lampung menunjukkan perkembangan yang positif. Total penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) di 2024 mencapai Rp20 triliun dengan pertumbuhan tahunan sebesar 18 persen.
Sementara pada sektor penyaluran pembiayaan mencapai Rp23 triliun atau tumbuh 17 tumbuh secara year-on-year (y-o-y). Calaian itu menjadi spirit BSI untuk meningkatkan layanan kepada masyarakat.
“Kami ingin di tahun ini pertumbuhan DPK dan penyaluran pembiayaan lebih tinggi lagi,” kata dia.
Dalam kesempatan itu, Rektor UIN Raden Intan, Prof Wan Jamaluddin menyatakan komitmen terhadap perkembangan perbankan syariah. Dia menyampaikan, kampusnya merupakan PTKIN terbesar di luar pulau Jawa dengan jumlah mahasiswa sebanyak 28 ribu.
Menurutnya populasi yang besar itu merupakan potensi dalam mengembangkan ekosistem perbankan syariah. Selain itu, ekosistem syariah juga telah menjadi bagian dari civitas akademika UIN Raden Intan dalam setiap aktivitas.
“Komitmen UIN Raden Intan terhadap perbankan berbasis Islam tidak perlu diragukan lagi, karena ini menjadi denyut nadi utama dalam aktivitas civitas akademika,” ujarnya saat menyampaikan sambutan.
Kolaborasi Perbankan dan Perguruan Tinggi
Menambahkan, Deputi Kantor Perwakilan BI Lampung, Achmad P Subarkah menuturkan, pembukaan KFF BSI itu merupakan wujud kolaborasi BSI dan UIN Raden Intan Lampung dalam membangun ekosistem perbankan syariah di Lampung.
Selain untuk meningkatkan pelayanan, BSI dan UIN Raden Intan juga perlu melakukan link and match antara kurikulum dan kebutuhan perbankan. Sehingga para lulusan kampus Islam itu juga bisa turut berkontribusi dalam perkembangan perbankan syariah nantinya.
“Perlu juga melakukan link n match antara lulusan dengan kebutuhan perbankan syariah, BSI bisa menjadi tempat belajar bagi mahasiswa bagaimana sistem penerapan perbankan syariah,” jelasnya.
Adapun BSI wilayah Regional Office 3 Palembang melayani lebih dari 105 outlet yang terdiri dari 16 Kantor Cabang, 87 Kantor Cabang Pembantu, 2 Kantor Fungsional Operation dan 8 Kantor Cabang Pembantu Mobile yang tersebar di 6 Provinsi meliputi Sumatra Barat, Jambi, Bengkulu, Sumatra Selatan, Bangka Belitung, dan Lampung. Di Lampung Sendiri terdapat 20 kantor layanan yang tersebar di seluruh wilayah.
Ikuti terus berita dan artikel Lampost.co lainnya di Google News