Bandar Lampung (Lampost.co) — Film Superman dari Warner Bros Discovery dan DC Studios akan tayang Juli ini. Penggemar setia Superman di seluruh dunia menyambut gembira kabar ini tentang film Superman yang tayang pada 2025 ini .
Sebelumnya, film itu sempat terancam karena sengketa hak cipta. Keluarga Joe Shuster, pencipta Superman, mengklaim kepemilikan karakter ikonik itu dalam Film Superman.
Gugatan Hak Cipta Ditolak Kembali
Gugatan awal mereka pengadilan AS tolak pada April. Namun, keluarga kembali mengajukan gugatan baru bulan berikutnya. Sengketa sempat mengancam pemblokiran film di beberapa negara. Termasuk Inggris, Irlandia, Kanada, dan Australia.
Pemblokiran itu berdasarkan perbedaan undang-undang hak cipta. Kini, hakim di New York kembali menolak gugatan keluarga Shuster terkait film Superman.
Putusan itu membuka jalan bagi penayangan Superman secara global. Hambatan hukum yang mengancam rilis film berhasil tersingkirkan.
Konflik hukum hak cipta belum sepenuhnya berakhir. Tarik ulur antara studio dan ahli waris bisa berlanjut, meski film tersebut tetap dalam rencana.
Antusiasme Penonton dan Harapan Baru
Di tengah kontroversi, antusiasme publik terus meningkat. Para pemeran utama juga mulai berbagi kisah.
Nicholas Hoult memerankan Lex Luthor. David Corenswet sebagai Superman sempat tidak percaya diri. Film itu proyek pertama DC Studios arahan James Gunn, menghadirkan sajian laga, humor, dan emosional. Superman akan tampil sebagai sosok empati dan optimisme. Film Superman 2025 itu rencananya tayang 11 Juli 2025.