jakarta (Lampost.co) – Liam Payne, mantan anggota One Direction, meninggal dunia pada 16 Oktober 2024 di Buenos Aires, Argentina. Insiden tragis ini terjadi setelah Liam diduga melompat dari lantai tiga hotel.
Polisi Buenos Aires mengungkapkan bahwa Liam berada di bawah pengaruh obat-obatan pada saat kejadian. Obat yang digunakan adalah “Cristal,” yang diketahui dapat memicu halusinasi, emosi ekstrem, serta perilaku agresif.
baca juga : Liam Payne Meninggal Dunia, Deretan Lagu One Direction yang Ditulisnya
Beberapa menit sebelum kejadian, Liam memperlihatkan perilaku aneh di lobi hotel. Staf hotel pun segera memanggil polisi untuk memastikan keselamatan.
Rekaman telepon darurat menunjukkan kekhawatiran manajer hotel terhadap situasi di kamar Liam. Mereka meminta bantuan medis dan kepolisian untuk memeriksa kondisi di dalam kamar.
baca juga : Liam Payne Hadiri Konser Niall Horan Sebelum Meninggal
Setelah kejadian, foto-foto dari kamar hotel Liam muncul, memperlihatkan barang bukti seperti TV yang rusak, bubuk putih, dan perlengkapan narkoba. Segelas sampanye dan aluminium terbakar juga ditemukan di kamar tersebut.
Hasil otopsi menunjukkan Liam meninggal karena polytrauma, dengan cedera internal dan eksternal yang parah. Cedera yang ditemukan sesuai dengan dampak jatuh dari ketinggian, berdasarkan laporan forensik.
