Jakarta (Lampost.co) – Nobuyo Oyama, pengisi suara asli karakter Doraemon, meninggal dunia pada 11 Oktober 2024. Kabar ini menyebar setelah dikonfirmasi oleh agensinya dan sejumlah media lokal di Jepang. Nobuyo meninggal di usia 90 tahun setelah berjuang melawan kanker kolorektal dan stroke.
Perjalanan Karier Nobuyo Oyama
Oyama lahir di Tokyo pada tahun 1933. Ia memulai kariernya sebagai pengisi suara setelah lulus dari sekolah akting Haiyuza. Debutnya terjadi pada tahun 1957, ketika ia mengisi suara di serial Lassie. Sejak itu, kariernya berkembang pesat di dunia anime.
Oyama kemudian terlibat dalam berbagai produksi anime populer. Pada tahun 1965, ia berperan dalam Hustle Punch dan pada tahun 1969, ia bergabung dengan tim pengisi suara anime legendaris Sazae-san. Namun, perannya sebagai Doraemon-lah yang membuat namanya begitu dikenal.
Peran Ikonik Sebagai Doraemon
Nobuyo Oyama menjadi pengisi suara karakter robot kucing, Doraemon, selama lebih dari 26 tahun. Suara khasnya selalu mengiringi anak-anak dan penonton di seluruh dunia lewat ribuan episode. Doraemon, yang pertama kali tayang pada tahun 1979, tetap menjadi salah satu anime terpopuler hingga saat ini.
Selain Doraemon, Oyama juga terkenal karena mengisi suara karakter lain. Ia berperan sebagai Kappei Jin di Invicible Super Man Zambot 3 (1977-1978) dan Monokuma dalam serial video game Danganronpa (2010-2016).
Kehidupan Akhir Nobuyo Oyama
Setelah didiagnosis menderita demensia pada tahun 2015, Oyama menghabiskan sisa hidupnya di panti jompo. Meskipun kesehatannya semakin menurun, Oyama tetap dikenang oleh para penggemarnya di seluruh dunia.
Kepergian Oyama turut menyusul rekannya, Noriko Ohara, yang merupakan pengisi suara Nobita. Noriko meninggal dunia pada Juli 2024 di usia 88 tahun.
Dampak Nobuyo Oyama pada Dunia Anime
Kontribusi Oyama dalam dunia anime sangat besar, terutama lewat perannya sebagai Doraemon. Penggemar di seluruh dunia akan selalu mengenang suaranya yang membawa karakter ini menjadi salah satu ikon budaya pop Jepang yang paling terkenal.
