BANDAR LAMPUNG (Lam[pst.co)–Menjadi penyelenggara pemilihan umum dijadikan ajang sebagai pengabdian kepada tanah air dan daerah. Banyak bersentuhan kepada masyarakat dijadikan sebagai momentum silahturahmi untuk membangun ukhuwah dalam dunia sosial.
Hal tersebut disampaikan Komisioner KPU Kabupaten Mesuji Divisi Sumber Daya Manusia dan Partisipasi Masyarakat, Jupri. Ia mengatakan tugas pokok dan fungsi sebagai penyelenggara harus dijalani dengan riang gembira dan tulus hati.
“Sosialisasi sampai sampai kepelosok desa di Mesuji menjadi Indah menurut saya karena dijadikan momentum silaturahim membangun ukhuwah dengan banyak pihak,” katanya kepada Lampost, Jumat (30/3/2018).
Ia menceritakan hal-hal yang memberikan tantangan tersendiri tersebut seperti bekerja penuh waktu karena melakukan sosialisasi sampai keplosok desa di Mesuji. “Menjadi penyelenggara adalah tugas yang menyenangkan menurut saya. Karena banyak hal yang memberikan tantangan positif tersendiri,” kata Pokja Bidang Sosialisasi dan Kampanye ini.
Jupri menceritakan untuk mencapai target partisipasi pemilih diatas angka 77,5% pihaknya menyiapkan berbagai gebrakan seperti turun ditempat yang strategis dan bertemu banyak pemilih.
“Gerebek pasar tradisional,kunjungan sekolah-sekolah SMA/SMK/ sederajat karena mereka dianggap sebagai bagian yang penting dalam proses demokrasi dan menjadi penggerak dalam proses penyelenggara pemilu dan pilgub. Nanti kedepan kita akan bersosialisasi dengan pemilih perempuan seperti Ibu-ibu PKK, muslimat, fatayat dan asisiyah,di Mesuji ke tokoh agama dan masyarakat,” katanya.
Triyadi Isworo