Bandar Lampung (Lampost.co) — Universitas Malahayati melangsungkan pengukuhan guru besar dan wisuda ke-37 di Graha Bintang, Selasa, 27 Agustus 2024. Pengukuhan guru besar dan wisuda ini dalam rangka perayaan Dies Natalis Universitas Malahayati ke-31.
Dalam perhelatan ini, Universitas Malahayati mengukuhkan Guru Besar Bidang Ilmu Manajemen, Prof. Erna Listyanigsih sekaligus meluluskan 330 wisudawan.
Pada acara ini pun hadir langsung Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker), Prof. Anwar Sanusi.
Baca Juga:
Rektor Universitas Malahayati, Achmad Farich mengatakan di tahun ini Universitas Malahayati mengambil tema “Tiga Dekade Universitas Malahayati Membangun Negeri” dalam Dies Natalis mereka.
Tema tersebut karena selama 31 tahun Universitas Malahayati melakukan kontribusi yang banyak untuk bangsa.
“Salah satu pencapaian yang mencolok mendidik anak-anak bangsa, sebagian besar adalah para dokter, tenaga kesehatan, dan di bidang engineering maupun ekonomi,” katanya.
Ia menyebut Universitas Malahayati sudah meluluskan 17.198 alumni yang sudah menjadi pemimpin dan memiliki kontribusi penuh untuk masyarakat.
Kontribusi penuh tersebut tertuang dalam peran penelitian dan inovasi khususnya di bidang kesehatan yang dilakukan Universitas Malahayati.
“Universitas Malahayati berperan penting dalam inovasi dan penelitian di berbagai bidang, khususnya kesehatan di masyarakat,” ungkapnya.
Selain itu, selama 31 tahun berdiri, Universitas Malahayati telah melakukan percepatan jenjang akademik dosen yang merupakan komitmen peningkatan kualitas SDM. “Percepatan ini menjadi kontribusi dosen untuk negeri,” ungkapnya.
Hard skill dan soft skill
Sementara itu, Sekjen Kemenaker, Prof. Anwar Sanusi meminta para wisudawan untuk meningkatkan hard skill dan soft skill menuju dunia kerja usai wisuda.
“Karena kalian adalah Generasi Z yang saya yakin literasi digital kalian luar biasa untuk mengasah soft skill dan hard skill,” ungkapnya.
Prof. Anwar Sanusi juga menyebut sebagai pilar utama membangun Indonesia Emas 2045, generasi muda jangan lelah untuk belajar.
“Karena tanggung jawab begitu besar, jangan berhenti belajar dan mencari ilmu. Karena itu bekal menuju kesuksesan,” pungkasnya.