Jakarta (Lampost.co) — Penampilan kompetitif perdana Dele Alli dalam rentang waktu lebih dari dua tahun bernasib buruk dalam waktu 10 menit.
- Como kalah dari AC Milan dengan skor 1-2.
- Alli masuk sebagai pemain pengganti pada menit ke-81.
- Wasit Matteo Marchetti awalnya memberikan kartu kuning.
Dele Alli mendapatkan kartu merah saat timnya, Como, takluk dari AC Milan pada Minggu, 16 Maret 2025 dini hari WIB. Como kalah dari AC Milan dengan skor 1-2 dalam pekan ke-29 Liga Serie A Italia di Stadion San Siro.
Pemain berusia 28 tahun itu masuk sebagai pemain pengganti pada menit ke-81. Tetapi wasit mengusirnya keluar lapangan pada menit pertama tambahan waktu setelah melanggar keras gelandang Ruben Loftus-Cheek.
Baca Juga:
Gol Christian Pulisic dan Tijjani Reijnders Bantu Milan Kalahkan Como
Wasit Matteo Marchetti awalnya memberikan kartu kuning kepada Alli untuk pelanggaran itu. Tetapi ia kemudian mengubahnya menjadi kartu merah setelah melakukan tinjauan VAR.
Sejumlah rekan setim Alli di Como mengerubungi Marchetti untuk memprotes keputusan itu. Pemain Milan, Kyle Walker, juga terlihat berusaha membujuk wasit agar tidak memberi kartu merah kepada mantan rekannya di Timnas Inggris itu.
18 Bulan
Alli bergabung ke Como dengan ikatan kontrak 18 bulan pada Januari dengan opsi perpanjangan 12 bulan. Ia menjadi pemain pengganti yang tidak bermain pada dua pertandingan Liga Italia sebelumnya.
Penampilan saat melawan Milan menjadi penampilan pertamanya di level klub sejak 4 Februari 2023. Ketika itu ia menjadi pemain pengganti di Besiktas saat kalah 0-1 dari Sivasspor di Liga Turki.
Saat itu Alli merupakan pemain pinjaman dari Everton. Ia kemudan mengalami cedera pinggang yang mengakhiri masa pinjamannya di klub Turki itu.
Kontrak mantan pemain yang digadang-gadang akan menjadi bintang besar selanjutnya di Everton itu berakhir musim panas 2024. Ia terkonfirmasi meninggalkan klub Inggris itu pada Desember.
Selain itu ia belum pernah bermain untuk Everton sejak Agustus 2022 karena berbagai cedera. Tetapi tetap berlatih di fasilitas klub setelah kontraknya habis sebagai bagian dari rehabilitasi untuk masalah pada pahanya.
Setelah bergabung ke Como, klub Italia itu mengatakan mereka menyadari talenta luar biasa sang pemain. Tetapi fokusnya adalah memberikan lingkungan yang suportif kepada Alli. Sehingga secara bertahap dapat terintegrasi ke skuad.
Alli pernah membela Timnas Inggris sebanyak 37 kali. Performa Alli yang paling teringat banyak pihak adalah saat membela Tottenham Hotspur selama enam setengah musim, di mana ia mencetak 67 gol dari 269 penampilannya.